Ada beberapa masalah yang muncul setelah persalinan yang menyebabkan produksi ASI menurun. Atau bahkan ASI masih sedikit dan tidak keluar sama sekali. Moms yang mengalami stress pun memengaruhi kelancaran ASI pasca melahirkan. Ibu jangan khawatir jika hal ini terjadi, karena Anda dapat melakukan cara memperlancar ASI setelah melahirkan agar ASI cepat keluar.
Memberikan ASI eksklusif direkomendasikan selama nema bulan hingga dua tahun usia si kecil. Tetapi menyusui bukanlah hal yang mudah bagi beberapa ibu, biasanya masalah yang dihadapi adalah ASI mampet atau susah keluar. Sebelum membahas bagaimana cara melancarkan ASI, sebaiknya para ibu yang baru melahirkan dan menyusui si kecil untuk pertama kalinya mengetahui apa saja yang dapat merangsang ASI cepat keluar.
Dilansir dari Kemenkes, ASI dipengaruhi oleh beberapa hormon, diantaranya:
- Hormon prolaktin yang terbentuk secara alami di tubuh wanita menjelang persalinan dan setelah melahirkan.
- Hormon oksitosin yang mampu memicu rangsangan pada payudara sehingga membuat ASI mengalir keluar dari puting saat diperah dan membantu bayi mendapatkan ASI dengan mudah.
Setelah mengetahui hal tersebut, maka ibu tidak perlu terburu-buru untuk memberikan susu formula pada bayi. Focus ibu setelah melahirkan adalah bagaimana merangsang ASI keluar dan menyusui dengan baik. Berikut ini 7 cara memperlancar ASI setelah melahirkan yang perlu moms ketahui:
1. Melakukan Inisiasi Menyusui Dini (IMD)
IMD merupakan cara yang ampuh untuk dapat merangsang ASI agar cepat keluar. IMD ini biasanya dilakukan 1 jam setelah melahirkan. Caranya dengan meletakkan bayi diatas dada ibu dan membiarkan bayi menemukan sendiri putting ibu tanpa perlu dibantu.
2. Menyusui si kecil secara langsung
ASI yang sedikit atau belum keluar pasca melahirkan adalah hal yang wajar. Namun ibu menyusui tidak menyerah memberikan ASI pada si kecil. Karena pada dasarnya prinsip produksi ASI adalah supply dan demand. Semakin sering bayi disusui maka semakin banyak pula ASI yang dihasilkan.
3. Melakukan teknik pumping
Untuk melancarkan produksi ASI, mom bisa memerah atau memompa (pumping) keluar ASI meski ASI masih belum keluar. Memerah ASI dengan teknik ini dapat merangsang produksi ASI. Cobalah membuat jadwal memerah ASI agar lebih konsisten dan rutin agar ASI dapat terangsang keluar.
4. Menciptakan lingkungan yang nyaman
Lingkungan yang nyaman dapat membantu melancarkan ASI. Sebab, stres, kelelahan dan ditambah lingkungan yang tidak mendukung dapat membuat produksi ASI berkurang dan proses menyusui menjadi terganggu. Bagi ibu menyusui jangan ragu untuk meminta bantuan pada orang terdekat seperti suami, keluarga atau kerabat untuk membantu melakukan pekerjaan rumah agar ibu tidak terlalu kewalahan.
5. Mengonsumsi makanan sehat
Konsumsilah makanan sehat yang mengandung gizi dan nutrisi yang seimbang. Makanan sehat ini bisa menjadi ASI booster untuk memperlancar ASI. Beberapa makanan yang dipercaya dapat melancarkan ASI adalah oatmeal, fenugreek, bawang putih, biji adas, daging tanpa lemak, telur, kacang-kacangan atau biji-bijian, dan sayuran hijau.
6. Perbanyak minum air putih
Agar produksi ASI lebih lancar usahakan untuk memperbanyak minum air putih setiap hari. Mom setelah melahirkan disarankan untuk minum sebanyak 2-3 liter per hari. Menjaga asupan cairan pada ibu menyusui dapat membantu meningkatkan produksi ASI.
7. Istirahat yang cukup
Kurangnya istirahat bagi ibu menyusui dapat memberikan dampak yang negatif terhadap pasokan ASI. Untuk melancarkan produksi ASI, ibu menyusui sebaiknya mendapatkan istirahat yang cukup sehingga tubuh memiliki energi ekstra untuk memproduksi ASI.
Untuk memperlancar ASI setelah melahirkan, ibu menyusui sebaiknya menghindari hal-hal yang membuat ASI tidak lancar. Misalnya salah satunya adalah efek dari penggunaan pil KB yang membuat ASI sulit diproduksi, minum kafein yang berlebihan, minum alkohol dan merokok.
Selain itu, selama proses menyusui berlangsung, pastikan bayi menggunakan popok yang nyaman. Salah satu popok yang direkomendasikan untuk bayi baru lahir adalah MAKUKU SAP Diapers Slim. Popok MAKUKU series ini memiliki design U shape atau karet pinggang berbentuk lengkungan di bagian depan yang dapat membantu melindungi gesekan popok dengan tali pusar yang belum puput. Yuk, moms selamat mencoba ya! (Aq/MKK)
Komen
250