Pada masa kehamilan yang memasuki usia 5 bulan, ada banyak hal yang terjadi pada ibu hamil maupun janin yang ada di dalam kandungan. Penasaran seperti apa perkembangan ibu hamil 5 bulan? Simak artikel ini hingga selesai karena kami akan menjelaskannya secara lengkap hanya di sini.
1. Perkembangan Janin Usia Kehamilan 5 Bulan
Pertama-tama, kami akan coba menjelaskan terlebih dahulu terkait perkembangan janinnya. Untuk lebih jelasnya, kami sudah merangkum beberapa perkembangannya dari minggu ke minggu di bawah ini.
- Kulit janin akan berkembang, transparan dan juga terlihat merah. Hal ini karena pembuluh darah mereka akan terlihat jelas, terutama pada minggu ke-17. Bentuk telinganya juga sudah sempurna dan bisa menangkap cahaya terang.
- Berat badan janin juga mencapai 120 gram dan rahimnya akan terlihat oval. Akibatnya rahim jadi terdorong dari rongga panggul ke bagian perut.
- Memasuki minggu kedua pada usia 5 bulannya, si kecil akan bisa mendengarkan suara dari luar tubuh bahkan bisa meresponnya dengan cara bergerak. Bayi juga sudah bisa menendang, meninju dan bergerak aktif di dalam kandungan.
- Ikatan ibu di minggu kedua pada usia yang ke-5 bulan juga semakin erat dan bisa merasakan emosi ibu mulai dari bahagia hingga sedih. Bayi yang berada di dalam janin juga sudah bisa merasakan lapar.
- Pada usia 5 bulan, tepatnya pada minggu yang ketiga, kulit janin bisa dibedakan menjadi dua lapisan, yaitu dermis dan epidermis. Dermis adalah kulit janin yang ada di bagian dalam dan epidermis yang terletak di permukaan.
- Pada minggu ketiga di usianya yang ke-5 bulan, janin sudah mencapai ukuran 25 centimeter dengan berat 340 gram. Otaknya juga mulai tubuh dengan cepat.
- Di penghujung usia 5 bulan, moms sudah bisa merasakan gerakan janin yang bergerak aktif. Mereka akan aktif menendang, meninju, dan melakukan gerakan-gerakan tertentu. Janin juga bisa bangun dan juga tidur.
- Di usia yang ke-5 bulan, janin di dalam kandungan juga bahkan bisa terbangun tiba-tiba jika mendengarkan suara yang keras. Otak dan juga organ internal bayi masih dalam tahap perkembangan hingga masuk masa persalinan tiba.
2. Perkembangan yang Terjadi Pada Ibu Hamil
Selain janin, ibu yang hamil 5 bulan juga mengalami sejumlah perkembangan dan perubahan. Perubahan yang umum terlihat yaitu di bagian fisik. Selain itu, mental ibu hamil juga mengalami perubahan.
Ketika memasuki usia kehamilan 5 bulan, seorang ibu hamil umumnya akan muncul beberapa tanda-tanda fisik sebagai berikut:
- Varises
- Stretch marks
- Payudara yang membesar
- Kuku yang cepat panjang
- Rambut lebih tebal
- Rasa lapar yang tidak berhenti.
Tanda-tanda di atas umumnya kerap kali terjadi pada ibu hamil di usia kehamilan 5 bulan. Ciri fisik ini bisa menjadi penanda memasuki usia kehamilan 5 bulan. Selain tanda-tanda fisik, seperti yang kami jelaskan, juga ada perubahan mental yang terjadi. Berikut beberapa perubahan mental yang umum terjadi pada ibu yang sedang hamil, khususnya pada kehamilan 5 bulan.
- Terjadinya perubahan mood yang tiba-tiba, atau dikenal dengan istilah mood swings.
- Cenderung mengalami stress kehamilan.
- Pregnancy brain.
Tahapan Pertumbuhan Janin Saat Kehamilan 5 Bulan
Pada usia kehamilan 5 bulan, yang mengacu pada minggu ke-21 hingga ke-24, janin telah mencapai tahap perkembangan yang menakjubkan dan semakin menyerupai bayi yang siap lahir, meskipun masih berukuran kecil. Bobot rata-rata janin pada saat ini adalah sekitar 360 gram, dengan panjang mencapai sekitar 27 cm.
Mari kita jelajahi perkembangan janin pada tiap minggu selama trimester kedua ini secara lebih detail:
Minggu ke-21
Pada usia kehamilan 21 minggu, janin telah mengalami pertumbuhan yang signifikan. Di minggu ini, beberapa perkembangan utama meliputi:
- Janin mulai ditumbuhi bulu halus bernama lanugo, yang berfungsi untuk menjaga suhu tubuhnya dan melindungi kulit.
Kelopak mata telah terbentuk sepenuhnya.
Organ pencernaan janin semakin matang.
Janin juga mulai berlatih bernapas, mempersiapkan dirinya untuk hidup di luar rahim.
Minggu ke-22
Di usia kehamilan 22 minggu, janin telah mencapai panjang sekitar 28 cm dan berat sekitar 360 gram, seukuran buah kelapa. Pada minggu ini, perkembangan janin mencakup:
- Pembentukan saluran air mata.
Pengerasan tulang-tulangnya.
Kemampuan tangan janin untuk bergerak secara independen, seperti menyentuh tali pusarnya.
Rambut mulai muncul di kepala, meskipun masih sangat tipis.
Lapisan lemak yang penting mulai terbentuk di bawah kulitnya.
Minggu ke-23
Saat mencapai usia kehamilan 23 minggu, janin telah memiliki panjang sekitar 29 cm dan berat sekitar 500 gram. Pada minggu ini, perkembangan janin mencakup:
- Pertumbuhan terus berlanjut pada otaknya.
Kuku-kuku di ujung jari janin sudah terbentuk.
Janin mulai dapat mendengar lebih baik, mungkin sudah bisa merasakan beberapa suara keras dari dunia luar.
Puting susu pada janin mulai terbentuk.
Wajahnya telah terbentuk dengan sempurna.
Minggu ke-24
Pada usia 24 minggu, janin telah mencapai berat sekitar 600 gram dan panjang sekitar 30 cm. Beberapa perkembangan dan pertumbuhan yang terjadi pada masa ini mencakup:
- Janin sudah memiliki lapisan lemak yang sedikit, meskipun kulitnya masih tipis dan lemah.
Paru-parunya terus berkembang, membentuk cabang-cabang sistem pernapasan.
Kelopak mata janin sudah terpisah.
Janin juga mulai dapat merespons suara karena telinga bagian dalamnya terus berkembang.
Semua tahap perkembangan ini menunjukkan betapa luar biasanya perjalanan kehamilan ini. Sangat penting bagi ibu untuk terus menjaga kesehatan dan perawatan selama kehamilan guna memastikan pertumbuhan janin yang optimal.
Selain tanda-tanda perubahan dari segi mental, juga sering disertai dengan beberapa penyakit ringan seperti sesak napas, sakit kepala, kram, konstipasi dan sakit punggung.
Itulah beberapa perubahan dan perkembangan yang terjadi pada ibu hamil 5 bulan maupun janin di dalam kandungan. Yuk, persiapkan persalinan dengan membeli berbagai kebutuhan si kecil yang baru lahir, salah satunya popok MAKUKU SAP Diapers Pro Care ukuran NB yang punya fitur U Shape.
Sebagai informasi, U Shape adalah bagian tengah popok yang berbentuk U. Fungsinya yaitu untuk mengurangi gesekan dengan tali pusar bayi sehingga cocok sekali untuk bayi yang baru lahir. (M2M)
Komen
250