Bagi ibu hamil menunggu detik-detik persalinan adalah hal yang menegangkan sekaligus mengharukan. Persalinan semakin dekat ditandai dengan adanya pembukaan. Ada beberapa tanda pembukaan yang harus ibu hamil ketahui supaya tidak panik.
Pembukaan adalah proses membukanya leher rahim atau serviks per sentimeter (cm) sebagai jalan lahir bayi saat persalinan. Leher rahim ini biasanya tetap panjang dan tertutup (sekitar 3-4 cm) hingga mendekati hari melahirkan. Dan, bila saat melahirkan tiba, leher rahim akan mulai terbuka dengan rentang nilai 1 sampai 10 cm. dan menipis. Hal ini memungkinkan bayi untuk mulai bergerak ke jalan lahir.
Tanda-tanda melahirkan yang wajib ibu hamil sadari
Berikut tanda 24 jam sebelum melahirkan yang wajib diketahui oleh ibu hamil:
1. Terjadi kontraksi
Kontraksi adalah salah satu ciri-ciri ibu mau melahirkan. Kontraksi ini adalah suatu kondisi dimana terjadi pengencangan dan pengenduran otot rahim. Kontraksi yang terjadi semakin lama akan semakin kuat dan teratur terjadi. Kontraksi ini menjadi awal tanda pembukaan 1 dan terus terjadi sampai pembukaan 10 yakni pembukaan lengkap.
Namun, ibu hamil harus bisa membedakan mana kontraksi palsu dan kontraksi asli. Pada kontraksi palsu, kontraksi akan hilang timbul. Sedangkan pada kontraksi asli dirasakan semakin kuat dan teratur serta terjadi di seluruh permukaan perut disertai penyebaran ke pinggang.
2. Perut keras dan nyeri pinggang
Seperti dikatakan sebelum, saat kontraksi asli terjadi maka perut ibu hamil akan terasa mengeras. Lalu, perut akan kembali mengendur ketika otot dinding rahim mengalami relaksasi di sela kontraksi. Selain itu, ibu hamil akan merasakan nyeri pada pinggang atau panggul. Rasa nyeri ini akan semakin kuat saat kontraksi terus berlangsung dalam waktu yang semakin dekat.
3. Keluar lendir bercampur darah
Tanda pembukaan menjelang melahirkan pada setiap ibu hamil berbeda-beda. Tetapi ciri umum ibu hamil mengalami pembukaan 1 selain kontraksi adalah keluarnya lendir yang bercampur darah. Munculnya lendir bercampur darah disebabkan oleh robekan dinding mulut rahim akibat tekanan janin yang mencari jalan keluar. Lender ini akan keluar antara minggu ke 37 dan 40 minggu.
4. Pecahnya air ketuban
Tanda umum lainnya yang mudah untuk mengetahui persalinan semakin dekat adalah air ketuban yang pecah. Menjelang persalinan, air ketuban yang merupakan kantung sebagai melindungi janin akan robek. Pecahnya air ketuban bisa dilihat dari cairan yang mengalir keluar dari vagina baik perlahan atau mengalir deras.
Pembukaan biasanya terjadi pada ibu hamil yang akan melahirkan secara normal atau pervaginam. Terkadang pembukaan yang dialami oleh ibu hamil pun tidak berjalan lancar. Ada beberapa kasus ibu hamil yang mengalami pembukaan yang macet atau pembukaan tidak bertambah. Dalam keadaan seperti ini, dokter akan melakukan tindakan berupa induksi untuk merangsang kelahiran.
Selain mengetahui apa saja tanda-tanda melahirkan dan pembukaan menjelang persalinan, ibu hamil juga perlu mempersiapkan beberapa hal untuk menyambut proses melahirkan. Semakin dekat dengan proses persalinan, biasanya ibu hamil akan sibuk mempersiapkan kebutuhan bayi. Salah satu kebutuhan popok bayi adalah popok yang aman, nyaman dan bahan berkualitas terbaik.
Popok yang direkomendasikan oleh expert dan dipercaya oleh Moms di Indonesia untuk bayi baru lahir adalah MAKUKU SAP Diapers slim. Popok MAKUKU ini memiliki design U shape untuk newborn bayi lahir. Dengan shape melengkung berbentuk U dibagian pinggang sangat menguntungkan bayi Mom dan si kecil. U shape MAKUKU SAP Diapers Slim ini dapat melindungi tali pusar bayi baru lahir agar tidak terkena gesekan karet pinggang popok. Jadi, mom tidak perlu khawatir mengenai kesehatan tali pusar bayi baru lahir yang belum puput. (Aq/MKK)
Komen
250