Kasih Sayang Suami: Kunci Sukses Istri MengASIhi Buah Hati

Memberikan ASI eksklusif sangat disarankan untuk si kecil hingga 6-12 bulan. Menyusui bukanlah hal yang mudah dilakukan oleh ibu. Banyak tantangan dalam menyusui mulai dari ASI yang belum keluar, puting yang lecet hingga posisi menyusui yang belum tepat dan memengruhi proses menyusui. Oleh karena itu, ibu menyusui membutuhkan dukungan agar dapat menyusui si kecil. Terutama dukungan dari suami, sekecil apapun dukungan sangat berarti untuk istri.

Dukungan ayah ASI dapat membuat ibu merasa tenang dan bahagia menjalankan peran sebagai ibu. Bahkan dukungan ini bisa mencegah ibu mengalami baby blues syndrome setelah melahirkan. Dukungan suami bisa dalam bentuk mendampingi ibu saat menyusui si kecil dan meluangkan waktu untuk berkomunikasi dengan istri. Menurut dokter dan konselor laktasi RS St. Carolus, dr. Santi Sri Wulandari, IBCLC, bentuk support ayah ASI sangat banyak. Berangkat dari persiapan diri sendiri ibu dan ayah dengan belajar bersama mengenai proses dan kendala dalam menyusui.

“Dari masa kehamilan ayah dan ibu sudah bisa untuk mulai konsultasi dan mencari sumber informasi agar berhasil menyusui si kecil nanti,” ujar dr. Santi di Instagram Live MAKUKU pada 04 Agustus 2022.

Peran ayah ASI, Dr. Santi juga menjelaskan, ayah sebaiknya dapat berperan sebagai teman untuk bercerita dan diskusi dengan ibu. Keterlibatan suami dapat membantu meningkatkan kadar hormon oksitosin atau dikenal dengan hormon kasih sayang. Hormon oksitosin ini berperan penting dalam proses menyusui karena dapat memicu produksi ASI sebanyak-banyaknya. Jadi, dr. Santi menyimpulkan, dukungan ayah adalah booster alami yang paling dibutuhkan oleh ibu menyusui.

“Hormon oksitosin ini yang bertugas mengalirkan ASI, jika ibu menyusui stres fisik dan kelelahan maka hormon oksitosin akan berkurang memengaruhi produksi ASI,” tambahnya.

Pengalaman Dion Wiyoko Sebagai Ayah ASI yang Mendukung Proses Menyusui Istri

Di kesempatan yang sama, Dion Wiyoko sebagai Eksklusif KOL MAKUKU, memahami pentingnya ASI bagi si kecil. Oleh karena itu, dirinya dan sang istri, Fiona Anthony, pun memperbanyak informasi mengenai laktasi dengan berkonsultasi dengan dokter. “Hal ini kita lakukan agar setelah melahirkan istri sudah bisa menyusui Gianna,”.

Dion juga menuturkan menjadi ayah ASI harus selalu terlibat dalam setiap proses menyusui dengan memberikan support baik secara fisik dan dari sisi psikologis. Dion aktif dalam mendengarkan dan menanyakan seputar keluh kesah istrinya. Serta turut membantu mengurus si kecil dan berinisiatif melakukan hal kecil seperti memijat ringan sang istri.

“Sebagai ayah ASI itu penting memberikan perhatian dan membagi tugas dengan istri. Tahu porsi mana yang harus dibantu dan dilakukan,” kata Dion.

Keterlibatan peran ayah yang mendukung proses menyusui, bagi Dion, adalah proses kerja sama dan tanggung jawab bersama dalam memastikan kebutuhan ibu dan si kecil terpenuhi dengan baik. Seperti dalam memilih yang aman dan terbaik untuk masa depan si kecil, Dion juga menggunakan MAKUKU Air Diapers Slim. Meski terhitung popok baru, dirinya mempercayai MAKUKU Air Diapers Slim sebagai popok anti gumpal yang dapat diandalkan oleh orang tua baru.

“Sebagai papa baru, MAKUKU Air Diapers Slim ini punya indikator urin yang menjadi pengingat popok sudah penuh atau belum,”.

“dan ada juga tape pembuangnya jadi semua ayah baru gampang buat membuang dan ganti popok. Apalagi tipis banget Cuma 1,6 mm” tambahnya.

Dion pun mengungkapkan kecintaan sang istri terhadap MAKUKU Air Diapers Slim. “Fiona sih bilangnya MAKUKU AIr Diapers Slim ini menyerapnya bagus banget dan popoknya tidak menggumpal,” tutupnya.

MAKUKU Air Diapers Slim, Popok Anti Gumpal No. 1 di Indonesia

MAKUKU Air Diapers Slim merupakan popok generasi terbaru yang menggunakan struktur inti SAP atau Super Absorbent Polymer. Kehebatan struktur inti SAP membuat MAKUKU Air Diapers Slim sebagai popok anti gumpal pertama dan satu-satunya di Indonesia.

Dampak negatif dari penggunaan popok menggumpal dapat memicu tumbuhnya bakteri penyebab iritasi dan juga ruam pada anak. Gumpalan popok terjadi akibat cairan urin si Kecil yang tak mampu diserap dengan baik dengan popok sehingga kuman dan bakteri akan mudah untuk tumbuh. Kondisi ini semakin parah karena kulit si Kecil tidak seperti orang dewasa, masih sensitif banget jadi gampang iritasi jika popoknya menggumpal.

Popok yang menggumpal juga mudah sekali bocor karena penyerapannya yang kurang maksimal. Kalau misalkan si Kecil lagi aktivitas di luar pastinya kasihan kan melihat popoknya berat seperti mau jatuh dan gampang bocor. Orang tua juga akan merasa kerepotan kalau popoknya bocor terus.

MAKUKU Air Diapers Slim ini bisa didapatkan di offline store Transmart, Diamond, Food Hall, Market City, Grand Lucky, Hero, Hypermart, Raja Susu, AEON dan 26 MAKUKU Family Store di seluruh Pulau Jawa. Serta Moms juga bisa melakukan pembelian secara online di Shopee, Lazada, Tokopedia, BliBli dan JD.id MAKUKU Official Store. (Aq/MKK)