Memastikan MPASI (Makanan Pendamping ASI) tetap hangat dan bernutrisi adalah tugas bagi para Moms, terutama saat si kecil sudah mulai mengenal makanan padat. Menghangatkan MPASI dengan cara yang salah bisa merusak kandungan nutrisi penting yang dibutuhkan bayi. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menghangatkan MPASI yang benar agar nutrisinya tetap terjaga.
5 Cara Menghangatkan MPASI Agar Nutrisinya Terjaga
Memberikan makanan yang bergizi tentu dapat memenuhi kebutuhan nutrisi si kecil. Untuk itu, moms harus mengetahui cara menghangatkan MPASI yang benar dan tepat agar usaha moms membuat MPASI tidak sia-sia. Berikut adalah lima cara yang bisa Moms coba!
1. Gunakan Metode Double Boiler
Metode double boiler adalah cara menghangatkan MPASI dengan meletakkan mangkuk berisi MPASI di atas panci berisi air mendidih. Panas dari uap air akan memanaskan MPASI secara perlahan tanpa merusak nutrisi. Cara ini lebih lembut dibandingkan pemanasan langsung karena suhunya lebih stabil dan tidak terlalu panas. Berikut langkah-langkahnya:
- Siapkan panci kecil yang berisi air, kemudian didihkan.
- Letakkan mangkuk tahan panas berisi MPASI di atas panci tersebut.
- Aduk perlahan MPASI hingga hangat merata.
- Metode ini ideal untuk menjaga vitamin dan mineral dalam MPASI tetap utuh.
2. Hangatkan dengan Rice Cooker atau Slow Cooker
Rice cooker atau slow cooker juga bisa digunakan untuk menghangatkan MPASI dengan lembut. Cara ini cocok bagi Moms yang ingin menghangatkan MPASI dalam jumlah yang lebih banyak. Suhu pemanas yang konsisten membantu menjaga kualitas nutrisi makanan. Berikut caranya:
- Nyalakan rice cooker atau slow cooker pada mode “keep warm”.
- Letakkan MPASI dalam wadah tahan panas atau mangkuk kaca, lalu masukkan ke dalam rice cooker.
- Tutup dan biarkan MPASI hangat dalam beberapa menit sambil diaduk perlahan.
- Pastikan Moms tidak meninggalkan MPASI terlalu lama agar tidak overheat dan nutrisinya tetap terjaga.
3. Rendam dalam Air Hangat (Water Bath)
Rendam air hangat atau water bath adalah salah satu cara paling aman dan sederhana untuk menghangatkan MPASI. Metode ini mirip dengan double boiler, namun lebih praktis karena hanya menggunakan air panas. Berikut langkahnya:
- Isi mangkuk besar dengan air hangat (bukan mendidih).
- Letakkan wadah berisi MPASI ke dalam mangkuk tersebut.
- Aduk MPASI secara perlahan hingga mencapai suhu yang diinginkan.
- Hindari penggunaan air yang terlalu panas untuk menjaga nutrisi dan rasa MPASI tetap optimal.
4. Menggunakan Bottle Warmer
Bottle warmer biasanya digunakan untuk menghangatkan ASI, tetapi juga bisa digunakan untuk menghangatkan MPASI dengan cepat dan aman. Alat ini dirancang khusus untuk menjaga suhu makanan tetap hangat tanpa overheating. Cara penggunaannya:
- Tuangkan MPASI ke dalam wadah kecil yang sesuai dengan bottle warmer.
- Atur suhu yang diinginkan dan nyalakan alat.
- Tunggu beberapa menit hingga MPASI hangat merata.
- Bottle warmer membantu mengontrol suhu dengan tepat, sehingga nutrisi tetap terjaga dan rasanya tidak berubah.
5. Panaskan di Wajan Anti Lengket
Jika Moms tidak memiliki alat khusus, menghangatkan MPASI di wajan anti lengket bisa menjadi solusi praktis. Cara ini mirip dengan menggoreng tanpa minyak, namun pastikan api yang digunakan sangat kecil. Berikut caranya:
- Panaskan wajan anti lengket dengan api kecil.
- Masukkan MPASI ke dalam wajan dan aduk perlahan.
- Aduk terus hingga MPASI terasa hangat, lalu segera angkat.
Metode ini sebaiknya dilakukan hanya dalam kondisi mendesak karena meskipun praktis, ada risiko nutrisi terpapar panas yang terlalu tinggi.
Menghangatkan MPASI dengan cara yang tepat sangat penting untuk menjaga nutrisinya. Metode-metode seperti double boiler, rice cooker, water bath, bottle warmer, dan wajan anti lengket adalah beberapa pilihan yang dapat Moms coba. Ingat, suhu yang terlalu panas bisa merusak kandungan nutrisi, jadi pastikan untuk selalu menghangatkan MPASI secara perlahan dan tidak berlebihan.
Dengan memilih cara menghangatkan MPASI yang tepat, Moms dapat memastikan si kecil mendapatkan nutrisi terbaik dari setiap suapan. Selamat mencoba, dan semoga tips ini bermanfaat untuk menjaga kesehatan si kecil! (Aq/MKK)
Komen
250